Tutup
News

MIND ID Catat Laba Rp 40,2 Triliun, Bagi Dividen Rp 20,1 Triliun dari Kinerja 2024

67
×

MIND ID Catat Laba Rp 40,2 Triliun, Bagi Dividen Rp 20,1 Triliun dari Kinerja 2024

Sebarkan artikel ini
mind-id-catat-laba-rp-40,2-triliun,-bagi-dividen-rp-20,1-triliun-dari-kinerja-2024
MIND ID Catat Laba Rp 40,2 Triliun, Bagi Dividen Rp 20,1 Triliun dari Kinerja 2024

Jakarta – Holding Industri Pertambangan, MIND ID, melaporkan peningkatan signifikan dalam kinerja keuangan selama tahun 2024. Perusahaan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 145,2 triliun, meningkat 34,56 persen dibandingkan tahun sebelumnya, berdasarkan laporan keuangan yang telah diaudit.Laba tahun berjalan juga mengalami lonjakan menjadi Rp 40,2 triliun, meningkat 46 persen dibandingkan tahun 2023.

Aset perusahaan juga mengalami peningkatan, mencapai Rp 292,1 triliun, naik dari sebelumnya Rp 259,2 triliun. Namun, beban pokok pendapatan juga mengalami kenaikan dari Rp 90 triliun menjadi Rp 124,6 triliun, yang disebut seiring dengan ekspansi produksi dan hilirisasi di seluruh entitas anak perusahaan.Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), MIND ID menyetujui Laporan Keuangan Konsolidasian Auditan Tahun Buku 2024 dengan opini wajar dalam semua hal material. Hal ini dinilai mencerminkan kepercayaan terhadap tata kelola dan transparansi yang diterapkan oleh perusahaan.

RUPS juga menyetujui pembagian dividen sebesar 55 persen dari laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tahun buku 2024, senilai Rp 36,5 triliun, atau sebesar Rp 20,1 triliun. Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan dividen tahun buku 2023 yang sebesar Rp 17,14 triliun. Sisa laba bersih sebesar 45 persen, atau sekitar Rp 16,44 triliun, dialokasikan untuk mendukung kelanjutan program hilirisasi yang dijalankan oleh Grup MIND ID. Hilirisasi disebut sebagai strategi utama untuk memperkuat daya saing nasional melalui peningkatan nilai tambah komoditas mineral.

Direktur Utama MIND ID, Maroef Sjamsoeddin, menyampaikan, Kamis (12/6/2025), bahwa capaian kinerja dan kontribusi dividen ini merupakan hasil sinergi proses bisnis dari hulu hingga hilir, serta kolaborasi seluruh anggota grup MIND ID. “MIND ID mengintegrasikan eksplorasi, pertambangan, hingga komersial, dengan transformasi proses bisnis untuk menciptakan nilai tambah sumber daya alam mineral yang optimal,” ujarnya.

Maroef menambahkan bahwa penerapan Good Mining Practice menjadi motor utama dalam penguatan kinerja perusahaan. Ia menekankan bahwa keberlanjutan bukan sekadar kepatuhan, melainkan strategi jangka panjang. “Kami memastikan operasional berjalan sesuai tata kelola pertambangan yang baik, agar nilai tambah hilirisasi bisa dirasakan oleh seluruh pemangku kepentingan, termasuk dari sisi sosial dan lingkungan,” tambahnya.

Sepanjang tahun 2024, MIND ID telah menyelesaikan sejumlah proyek strategis, termasuk smelter grade Alumina Refinery (SGAR) fase I di mempawah, Smelter Tembaga dan Precious metal Refinery, serta uji coba konversi batu bara menjadi artificial graphite dan anodized sheet.

Untuk tahun 2025, MIND ID memprioritaskan pembangunan SGAR Fase II di Mempawah, fasilitas RKEF & HPAL di Halmahera timur, optimalisasi precious Metal Refinery, pembangunan PLTG di Gresik, serta peningkatan angkutan batu bara Tanjung Enim-Keramasan.

Perusahaan juga tengah mengembangkan tiga proyek nikel strategis di Sulawesi,yaitu IGP Pomalaa,IGP morowali,dan HPAL Sorowako,dengan tujuan memperkuat fondasi ekosistem kendaraan listrik nasional.

“Kami berkomitmen mendorong industrialisasi mineral berkelanjutan dan memperbesar kontribusi sektor tambang bagi tercapainya Indonesia Emas 2045,” kata Maroef.

Komisaris Utama MIND ID, Fuad Bawazier, menegaskan bahwa di tengah ketidakpastian global dan tekanan ekonomi, MIND ID tetap konsisten membangun tata kelola pertambangan nasional yang sehat. “MIND ID akan terus berupaya menciptakan rantai nilai dan proses bisnis yang optimal bagi seluruh pemangku kepentingan,” tegasnya. Menurutnya, strategi ini mampu direalisasikan BUMN Holding Industri Pertambangan untuk memberikan dampak optimal bagi kesejahteraan bangsa.

Baca Sumbar Bisnis lebih update via Google News, Klik Disini.