SUMBARBISNIS – Pemerintah Kota Padang berfokus pada target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp650 miliar tahun ini. Wakil Wali Kota Padang, Ekos Albar, memimpin rapat evaluasi untuk meningkatkan realisasi PAD.
Ekos Albar menekankan pentingnya pemantauan dan optimalisasi pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB). “Evaluasi bukan tekanan, melainkan pembagian beban. PAD adalah tanggung jawab bersama,” ungkapnya.
Kepala Bapenda, Yosefriawan, menjelaskan bahwa rapat evaluasi bertujuan memberikan proyeksi realisasi PAD. Proyeksi harian hingga akhir bulan menunjukkan optimisme mencapai target Rp650 miliar.
Total proyeksi Bapenda hingga 31 Desember mencapai Rp479,84 miliar atau 83,54%. Dengan strategi ‘Door to Door’ dan fokus pada target PAD, Kota Padang berharap melampaui target yang ditetapkan.
Asisten II Perekonomian dan Pembangunan, Didi Aryadi, serta Asisten III Administrasi Umum, Corri Saidan, juga turut hadir dalam rapat evaluasi tersebut.
Mereka bersama dengan Kepala BPKAD Raju Minropa dan staf Bapenda merumuskan langkah-langkah untuk memastikan OPD lain bekerja maksimal dalam mencapai target PAD.