Tutup
News

Ditunjuk Jadi Komut PIHC, Akademisi Yakin Sudaryono Bikin Petani ‘Happy’

115
×

Ditunjuk Jadi Komut PIHC, Akademisi Yakin Sudaryono Bikin Petani ‘Happy’

Sebarkan artikel ini
ditunjuk-jadi-komut-pihc,-akademisi-yakin-sudaryono-bikin-petani-‘happy’
Ditunjuk Jadi Komut PIHC, Akademisi Yakin Sudaryono Bikin Petani ‘Happy’

Jakarta – Penunjukan Wakil Menteri Pertanian Sudaryono sebagai Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) menuai respons positif dari kalangan akademisi, yang melihat langkah ini sebagai upaya strategis untuk meningkatkan efektivitas sektor pertanian nasional.

Hilmi Rahman dari Universitas Nasional berpendapat bahwa penunjukan tersebut berpotensi membawa perubahan positif bagi petani. Ia meyakini pengalaman Sudaryono di sektor pertanian akan membantu dalam merumuskan kebijakan pengelolaan pupuk yang tepat sasaran.

“Penugasan sudaryono sebagai Komut Pupuk Indonesia sangat tepat dan harus kita dukung,” ujarnya pada Jumat (20/6/2025), seraya menambahkan, “Karena beliau ini orang kerja. Dengan latar belakangnya di Kementerian Pertanian, dia punya pemahaman kuat soal kebutuhan dan problem riil petani.Saya yakin, kalau dikelola dengan baik, petani bisa benar-benar ‘happy’.”

Hilmi menekankan pentingnya integrasi antara kebijakan pertanian dan tata kelola distribusi pupuk. Ia menyoroti masalah klasik dalam distribusi pupuk bersubsidi, seperti kelangkaan, ketidaktepatan sasaran, dan keterlambatan pengiriman.

Dengan posisi barunya, Sudaryono diharapkan dapat mengintegrasikan penguatan kebijakan pangan dan sistem ketersediaan serta distribusi pupuk. “dengan menempatkan beliau di PT Pupuk Indonesia, diharapkan tidak ada lagi kelangkaan pupuk,” kata Hilmi, yang juga berharap Sudaryono dapat menjalankan fungsi pengendalian kebijakan dan distribusi.

Lebih lanjut, Hilmi menyoroti peran strategis PT Pupuk Indonesia sebagai BUMN dalam mendukung ketahanan dan ketersediaan pangan nasional. Menurutnya, PT Pupuk indonesia memiliki dimensi kepublikan yang tinggi dan harus berkontribusi nyata pada ketersediaan pangan.

“Penempatan Wamentan Sudaryono bukan semata karena jabatan, melainkan karena fungsi strategisnya dalam mendekatkan arah kebijakan dan basis produksi pertanian,” jelasnya.

Selain itu, Hilmi menyoroti rekam jejak Sudaryono saat menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas Bulog, yang dinilai berhasil mendorong kebijakan yang konstruktif.

“Saya melihat beliau sangat kontributif, baik di Kementerian Pertanian maupun saat di Bulog,” pungkas Hilmi pada Ahad (22/6/2025). “Saya berharap kesuksesan di Bulog bisa dilanjutkan di PT Pupuk Indonesia.”

Baca Sumbar Bisnis lebih update via Google News, Klik Disini.