AsuransiJasa Keuangan

Aset Taspen Meroket Rp 390 Triliun, Didukung Inovasi Digital

×

Aset Taspen Meroket Rp 390 Triliun, Didukung Inovasi Digital

Sebarkan artikel ini

Angka aset terkini ini mengalami kenaikan sekitar 3,4% dibandingkan 2023 yang tercatat Rp 376,9 triliun.

taspen-catat-jumlah-aset-capai-rp-390-triliun
Taspen Catat Jumlah Aset Capai Rp 390 Triliun

Jakarta – Corporate Secretary PT Taspen mengungkapkan bahwa aset perusahaan saat ini telah mencapai Rp 390 triliun. Peningkatan aset ini didorong oleh inovasi model bisnis dan optimalisasi layanan digital.

“Aset Taspen sekarang Rp 390 triliun,” katanya saat berkunjung ke kantor Republika di Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).

Angka aset terkini ini mengalami kenaikan sekitar 3,4% dibandingkan 2023 yang tercatat Rp 376,9 triliun. Bahkan, jika dibandingkan dengan 2019, peningkatan aset Taspen mencapai 48%.

Corporate Secretary Taspen menjelaskan, kenaikan aset tersebut tidak terlepas dari strategi investasi yang optimal. Taspen meningkatkan portofolio investasinya pada instrumen Surat Berharga Negara (SBN), terutama obligasi negara, obligasi syariah negara, dan deposito di bank BUMN.

“Investasi di Taspen kita high rigid, semua sudah diatur oleh PMK, jadi kita tidak bisa keluar dari situ,” ujarnya.

Penempatan investasi Taspen diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 52/PMK.02/2021 dan 66/PMK.02/2021. Beleid tersebut membatasi persentase investasi pada instrumen tertentu.

Selain itu, Taspen juga memiliki anak perusahaan, Taspen Life, yang memfasilitasi keinginan pegawai negeri sipil (PNS) untuk mendapatkan dana pensiun tabungan hari tua (THT) yang lebih besar.

“Kita bikinkan Taspen Life, ini untuk top up,” katanya.

Saat ini, Taspen mengelola dana milik 7,8 juta peserta, termasuk 4,7 juta PNS dan PPPK serta 3,1 juta pensiunan. Taspen terus melakukan inovasi digitalisasi untuk mempermudah proses pencairan dana pensiun dan THT.

“Inovasi saat ini digital services ya,” katanya.

Baca Sumbar Bisnis lebih update via Google News, Klik Disini.