Newspariwisata

Kemendikbudristek Lakukan Program Penguatan Kebudayaan WTBOS

359
×

Kemendikbudristek Lakukan Program Penguatan Kebudayaan WTBOS

Sebarkan artikel ini
Foto : Internet

SUMBARBISNIS – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan memberikan program-program penguatan ekosistem kebudayaan di desa-desa yang memiliki tinggalan Warisan Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto (WTBOS).

Penguatan ini diberikan sebagai tindak lanjut pengakuan UNESCO terhadap WTBOS sebagai Warisan Dunia. Program ini bertujuan untuk melestarikan nilai-nilai budaya yang terkandung dalam WTBOS dan memberdayakan masyarakat desa untuk memajukan budaya desanya yang diselaraskan dengan nilai-nilai Warisan Dunia.

Sosialisasi program penguatan ekosistem kebudayaan ini telah dilaksanakan di Sawahlunto pada Selasa 23 April 2023. Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan Kota Sawahlunto, Syukri, menyampaikan bahwa di Sumatera Barat, terdapat 80 nagari/desa yang memiliki tinggalan WTBOS. Pada tahun 2024 ini, Kemendikbudristek menetapkan 22 nagari/desa sebagai penerima manfaat dari program ini dengan tajuk “Pemajuan Kebudayaan Desa Warisan Dunia”.

Enam desa yang ditunjuk untuk mengikuti program ini adalah Desa Silungkang Oso, Silungkang Tigo, Muaro Kalaban, Sikalang, Salak, dan Desa Rantih. Keenam desa ini akan melaksanakan Aktivasi Nilai yang terkandung dalam Warisan Dunia.

Program ini direncanakan akan dilaksanakan selama 3 tahun ke depan. Diharapkan melalui program ini, kecintaan masyarakat terhadap nilai-nilai penting upaya pelestarian Kota Sawahlunto sebagai bagian penting dari pengakuan UNESCO dapat meningkat. Hal ini akan mendukung upaya pemajuan kebudayaan serta meningkatkan Indeks Pembangunan Kebudayaan (IPK) Kota Sawahlunto dan Provinsi Sumatera Barat.

Baca Sumbar Bisnis lebih update via Google News, Klik Disini.