Solok – Pemerintah Kabupaten Solok menjalin kerja sama dengan perusahaan agritech Eratani dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian, khususnya komoditas beras. Kolaborasi ini diharapkan dapat mengantarkan para petani di Solok menuju kesejahteraan melalui optimalisasi hasil panen dan efisiensi usaha tani.
“Kami menyambut baik kerja sama ini dan membuka diri untuk berbagai peluang yang dapat memberikan keuntungan bagi para petani di Solok,” ujar Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok, Hamzah, dikutip Antara.
Sebagai langkah awal, Pemkab Solok akan membentuk kelompok-kelompok tani yang akan menjalin komunikasi langsung dengan Eratani. Hal ini bertujuan untuk memastikan terserapnya ilmu dan pengetahuan dari Eratani secara maksimal, sehingga para petani dapat meningkatkan produksi dan efisiensi dalam penggunaan peralatan pertanian.
“Tujuan utama kami adalah memastikan para petani dapat menyerap ilmu dengan baik, sehingga produksi dan efisiensi penggunaan peralatan pertanian dapat dimaksimalkan,” jelas Hamzah.
Sementara itu, Vice President of Operations Eratani, Adwinn Pratama, mengungkapkan bahwa perusahaannya fokus pada pengembangan teknologi dan edukasi untuk membantu petani meningkatkan produktivitas.
“Eratani adalah startup di bidang pertanian yang fokus membantu petani meningkatkan produktivitas. Kami akan memberikan akses pengetahuan dan teknologi kepada para petani di Solok,” tutur Adwinn.
Bentuk kerja sama ini meliputi penyediaan akses pengetahuan dan teknologi bagi para petani. Selain itu, Eratani juga membuka peluang kolaborasi dengan para petani dalam menciptakan produk pertanian berkualitas.
“Kondisi lahan pertanian di Kabupaten Solok sangat baik dengan kualitas tanah yang subur dan bersih. Kami berharap kerja sama ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani di Indonesia,” kata Adwinn.
