SUMBARBISNIS – Ketua DPRD Sumatera Barat, Muhidi, menekankan pentingnya kemajuan koperasi sebagai bagian dari upaya peningkatan ekonomi. Koperasi terbukti efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat perekonomian negara. Sebagai contoh, koperasi di Swiss berhasil melindungi perekonomian negara tersebut saat krisis moneter global.
Muhidi mengungkapkan bahwa Peraturan Daerah (Perda) Nomor 16 Tahun 2019 telah disahkan untuk memperkuat koperasi dan UMKM di Sumbar. Perda ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah koperasi di provinsi ini.
Data terbaru menunjukkan bahwa pada 2023, ada lebih dari 4.000 koperasi di Sumbar, namun hanya sekitar setengahnya yang aktif.
Hal ini disampaikan Muhidi dalam acara sosialisasi perda di Padang yang juga dihadiri oleh warga setempat dan narasumber dari Dinas Koperasi dan UMKM Sumbar, Rina Morita. Kegiatan berlangsung pada Sabtu, 1 Desember 2024.
Peran Koperasi dalam Meningkatkan Ekonomi Lokal
Muhidi menegaskan bahwa pemberdayaan koperasi dan UMKM merupakan prioritas dalam upaya memperluas akses usaha, pembiayaan, dan manajemen. Program ini bertujuan untuk mendorong perkembangan ekonomi yang lebih merata di Sumbar. “Pada 2025, saya menganggarkan Rp1 miliar untuk mendukung koperasi dan UMKM di Sumbar, termasuk pelatihan dan program pengembangan,” ujar Muhidi.
Dalam kesempatan tersebut, Rina Morita menjelaskan bahwa jumlah koperasi di Sumbar terus bertambah dari 4.048 unit pada 2021 menjadi 4.220 pada 2023. Namun, lebih dari setengahnya belum aktif. Menurutnya, keberadaan koperasi yang aktif sangat penting dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah provinsi terus mendorong pengembangan koperasi melalui berbagai program pembinaan dan peningkatan kapasitas manajemen koperasi.
Strategi Meningkatkan Koperasi di Sumbar
Rina menambahkan bahwa program pengembangan koperasi juga sejalan dengan visi gubernur Sumbar untuk memajukan sektor perdagangan dan industri kecil, serta ekonomi berbasis digital. Pemerintah provinsi fokus pada peningkatan kapasitas koperasi agar dapat memberi dampak positif bagi ekonomi lokal.
Dengan kemajuan yang terus didorong, koperasi di Sumbar diharapkan dapat lebih maksimal dalam memberikan manfaat bagi anggotanya dan memperkuat ekonomi daerah.