Padang – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) berupaya mempercepat pengembangan pariwisata halal.
“Kami telah memiliki regulasi sejak 2020. Kini, kami fokus memperkuat implementasinya,” kata Asisten II Setdaprov Sumbar, Arry Yuswandi dalam rapat koordinasi percepatan implementasi pariwisata halal, Rabu (26/6/2024) di Auditorium Gubernuran.
Perwakilan dari badan dan dinas di Pemprov dan Kabupaten/Kota Se-Sumbar hadir.
Sebelumnya, Sumbar terpilih sebagai salah satu dari sembilan destinasi wisata halal di Indonesia oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada 2019.
“Pariwisata halal bukan berarti mengasingkan wisatawan, tetapi memberikan kepastian dan kenyamanan bagi wisatawan muslim,” ujar Yuswandi.
Ia berharap, fasilitas yang memadai akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan muslim ke Sumbar. Aspek kebersihan, kesehatan, dan keselamatan juga akan dioptimalkan.
Sementara itu, Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setdaprov Sumbar, Al Amin, menjelaskan bahwa rapat ini bertujuan mendorong penyelenggaraan wisata halal yang dapat menggerakkan perekonomian masyarakat.
“Semoga sinergitas antar lembaga terkait dan partisipasi masyarakat semakin meningkat,” kata Al Amin.