PADANG – Pendaftaran calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) untuk ke Jepang tahun penempatan 2022 akan dibuka pada awal Maret 2021. Tenaga kerja untuk perempuan yang dibuka yaitu perawat (nurse) dan pria pekerja perawatan (careworkes) dengan usia maksimal 35 tahun per-31 Mei 2021.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Solok Selatan (Solsel), Basrial Jamal menjelaskan bahwa jika ada yang berminat, silahkan melihat pengumuman di situs resmi BP2MI. Dengan kualifikasi pendidikan Keperawatan, D4 Keperawatan atau S1 Keperawatan.
Nantinya pengumuman secera resmi akan disampaikan oleh Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).
Menurutnya untuk naker yang berminat, bisa langsung mengunjungi situs http://g2g.bp2mi.go.id atau langsung ke alamat website: bp2mi.go.id/gtog-detail/jepang/pengumuman-pendaftaran-penempatan-calon-kandidat-pekerja-migran-indonesia-pmi-nurse-kangoshi-dan-calon-kandidat-pmi-careworker-kaigofukushishi-program-g-to-g-ke-jepang-batch-xv-penempatan-tahun-2022.
“Pendaftaran dibuka awal Maret 2021. Jika ada kendala bisa datang langsung ke Disnakertrans Solsel, nanti dipandu oleh admin di hari kerja,” jelasnya dikutip dari harianhaluan.com.
Ia menambahkan, setelah selesai melakukan pendaftran secara daring dan dinyatakan lengkap atau lulus seleksi maka selanjutnya calon naker akan diberikan pendidikan dan pelatihan. “Biaya pendidikan dan keberangkatan ditanggung oleh negara. Selama ini yang menjadi persoalan adalah kendala biaya saat persiapan jelang dinyatakan lulus,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, untuk para calon naker asal Solsel yang bekerja di Jepang diharapkan untuk mempersiapkan integritas, kepribadian, sikap dan faktor kesehatan, tidak hanya administrasi saja.