AsuransiJasa Keuangan

Jamkrindo Resmikan Kantor Cabang Padang yang Baru

×

Jamkrindo Resmikan Kantor Cabang Padang yang Baru

Sebarkan artikel ini
PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) meresmikan Kantor Cabang Padang yang baru di Jalan Rasuna Said nomor 89 Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.
PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) meresmikan Kantor Cabang Padang yang baru di Jalan Rasuna Said nomor 89 Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.

Padang – PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) meresmikan Kantor Cabang Padang yang baru di Jalan Rasuna Said nomor 89 Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.

Peresmian ini dilakukan untuk memperkuat pelayanan Jamkrindo di wilayah Sumatera Barat.

Plh Direktur Utama Jamkrindo, Ivan Soeparno, mengatakan bahwa gedung baru ini merupakan salah satu upaya Jamkrindo untuk mewujudkan visinya menjadi penyedia jasa penjaminan terdepan dan terpercaya.

Gedung ini diharapkan dapat mendukung kinerja Kantor Cabang Padang yang selama ini telah menunjukkan kinerja yang sangat baik.

“Per November 2023, Kantor Cabang Padang Jamkrindo berhasil membukukan volume penjaminan senilai Rp5,02 triliun,” ujar Ivan.

Dengan potensi yang besar di Sumatera Barat, Jamkrindo berharap gedung baru ini dapat membantu meningkatkan aksesibilitas finansial para pelaku UMKM di Kota Padang.

Selain menghadirkan kantor cabang yang lebih representatif, Jamkrindo juga melakukan berbagai terobosan dan inovasi untuk memberikan service of excellence kepada segenap mitranya.

Salah satunya adalah dengan menghadirkan penjaminan suretyship online, marketplace guarantee UMKM Layak, dan digital business unit (DBU).

“Jamkrindo berkomitmen untuk meningkatkan aksesibilitas finansial UMKM kepada lembaga keuangan,” ujar Ivan.

Baca Sumbar Bisnis lebih update via Google News, Klik Disini.

taspen-catat-jumlah-aset-capai-rp-390-triliun
Asuransi

PT Taspen mencatat aset yang mengesankan sebesar Rp 390 triliun, berkat inovasi model bisnis dan optimalisasi layanan digital. Investasi yang dioptimalkan dan layanan pencairan dana pensiun yang dipermudah melalui digitalisasi berkontribusi pada lonjakan aset sebesar 48% sejak 2019.