Medan – PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melalui Fuel Terminal (FT) Pematangsiantar meraih penghargaan internasional untuk program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di Kelurahan Bantan, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Roger Wolens, Founder The Green Organisation, kepada Susanto August Satria, Area Manager Comm, Rel, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, di London, Inggris.
Melalui program CSR unggulannya, Pessat (Pengelolaan Sampah Sampai Tuntas), FT Pematangsiantar memperoleh Silver Award untuk kategori CSR Report di ajang The International CSR Excellence Awards. Acara penghargaan ini dipandu oleh Phil Williams dari Plan-IT ECO, mantan penyiar BBC London.
“Kami terhormat menerima penghargaan internasional ini. Hal ini membuktikan bahwa FT Pematangsiantar telah mencapai standar internasional dalam mengintegrasikan tanggung jawab sosial dan berperan aktif sebagai agen perubahan positif,” ujar Satria.
Program Pessat dijalankan bersama kelompok Bank Sampah Bantan Berseri Abadi.
Kegiatannya meliputi pengelolaan sampah menjadi produk bernilai ekonomis, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan menjaga lingkungan bersih. Program ini juga mendorong inovasi, seperti produksi paving blok dari sampah plastik.
“Program ini mengubah perilaku masyarakat menjadi lebih peduli lingkungan,” tambah Satria.
FT Pematangsiantar berkomitmen memberikan layanan BBM terbaik dan aktif dalam inisiatif CSR untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Penghargaan internasional ini diharapkan menginspirasi unit operasi lain untuk terus melaksanakan CSR yang bermanfaat bagi masyarakat.
Program Pessat sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 11 (Kota dan Permukiman Berkelanjutan), poin 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab), dan poin 13 (Tindakan untuk Iklim).