Dharmasraya – Dinas Perhubungan (Dishub) Dharmasraya bergerak cepat menambal jalan berlubang di sejumlah titik strategis di Nagari Pulau Punjung pada Senin (5/5/2025).
Tindakan ini merupakan respons terhadap laporan masyarakat dan temuan Dishub di lapangan terkait kondisi jalan yang memprihatinkan.
Menurut pantauan, terdapat tiga lubang dengan diameter dan kedalaman sekitar 30 cm yang dinilai berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor.
Kepala Dishub Dharmasraya, Catur Eby, menyatakan bahwa respons cepat ini dimungkinkan berkat kesigapan anggota Dishub yang bertugas di lapangan serta laporan langsung dari masyarakat.
“Lubang ini menyebabkan pengendara terperosok, terjatuh. Jadi kami ambil inisatif sementara saja agar datar dulu,” ujarnya.
Catur Eby menjelaskan bahwa penanganan sementara ini dilakukan dengan menggunakan material seperti semen, kerikil, dan pasir.
Tujuannya adalah untuk menutup dan meratakan lubang agar pengguna jalan tetap aman saat melintas, sembari menunggu penanganan permanen dari Balai Pengelola Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Sumbar.
Ia menambahkan bahwa biaya penanganan sementara ini berasal dari swadaya sebagai wujud kepedulian terhadap keselamatan pengguna jalan.
Lebih lanjut, Catur Eby mengungkapkan bahwa Dinas PUPR Dharmasraya telah melaporkan kondisi jalan tersebut kepada BPJN Sumbar, mengingat ruas jalan ini merupakan bagian dari jaringan jalan nasional.
“Kami berharap BPJN segera turun tangan untuk melakukan perbaikan permanen agar tidak membahayakan lagi,” harapnya.
Di akhir pernyataannya, Catur Eby mengimbau masyarakat untuk senantiasa berhati-hati saat berkendara demi keselamatan di jalan raya.
